Pada tanggal 19 Oktober 2024, saya memiliki kesempatan luar biasa untuk menerapkan pendekatan pembelajaran digital di kelas 6. Pembelajaran ini menjadi salah satu momen yang menunjukkan betapa efektifnya penggunaan teknologi dalam mengajar materi kompleks seperti sistem gerak manusia.
Langkah awal yang saya lakukan adalah Pretest untuk Mengukur Pemahaman peserta didik. Sesi dimulai dengan pretest yang bertujuan mengetahui tingkat pemahaman awal peserta didik tentang materi sistem gerak manusia. Pretest ini membantu saya mengidentifikasi area mana yang membutuhkan perhatian lebih, sekaligus menjadi acuan untuk membandingkan hasil akhir setelah proses pembelajaran dilakukan.
Langkah selanjutnya adalah menerapkan Multimedia Pembelajaran Interaktif SIGEMA. Setelah mengumpulkan hasil pretest, saya memperkenalkan peserta didik pada Multimedia Pembelajaran Interaktif SIGEMA (Sistem Gerak Manusia), sebuah platform digital yang saya rancang untuk membuat proses belajar lebih interaktif, menarik, dan efektif.
Dalam SIGEMA, peserta didik dapat mengakses materi pembelajaran, menonton video yang mendemonstrasikan konsep gerak tubuh manusia, serta menjawab tantangan soal interaktif yang memicu rasa ingin tahu dan pemikiran kritis mereka. Penggunaan SIGEMA tidak hanya membuat peserta didik lebih tertarik, tetapi juga membantu saya sebagai guru untuk lebih mudah menjelaskan konsep abstrak yang biasanya sulit dipahami melalui penjelasan lisan semata.
Terakhir saya memberikan Post Test pada peserta didik
Di akhir pembelajaran, peserta didik mengikuti post test untuk mengukur pemahaman mereka setelah menggunakan SIGEMA. Hasilnya, terlihat peningkatan yang signifikan dalam skor post test dibandingkan skor pretest. Ini menunjukkan bahwa pendekatan berbasis teknologi benar-benar memberikan dampak positif pada hasil belajar peserta didik. saya merasa sangat senang melihat mereka semakin percaya diri dan antusias setelah memahami materi dengan lebih baik.
Antusiasme dan Refleksi
Pengalaman ini memperkuat keyakinan saya bahwa teknologi digital yang dimanfaatkan dengan tepat, dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis, interaktif, dan menginspirasi. Sebagai guru, saya merasa bangga dan bahagia dapat menjadi bagian dari transformasi pendidikan yang lebih modern dan inklusif.